Inilah 3 Cara Efektif Mencegah Penyakit Malaria

Inilah 3 Cara Efektif Mencegah Penyakit Malaria

TeknoFlas.com – Malaria merupakan salah satu penyakit yang bisa dibilang berbahaya karena dapat berujung pada kematian. Penyakit malaria disebabkan oleh protozoa parasit yang penularannya melalui gigitan nyamuk Anopheles. Di Indonesia sendiri beberapa daerah yang memiliki endemi penyakit malaria seperti Maluku, Nusa Tenggara dan juga Papua.

Nyamuk Anopheles terkenal banyak hidup di daerah dengan kondisi alamnya yang berawa, hutan dan panas. Untuk mencegah tertularnya penyakit malaria dapat dilakukan dengan cara menghindari gigitan nyamuk berbahaya tersebut. Pihak medis telah menganjurkan dan menyarankan beberapa cara yang efektif untuk mencegah penularan penyakit malaria.

Inilah 3 Cara Efektif Mencegah Penyakit Malaria

Jika anda adalah pendatang baru di daerah yang memiliki endemi penyakit malaria, ada 3 hal yang musti anda ketahui sebagai cara efektif mencegah tertularnya malaria pada diri anda. Apa saja 3 hal tersebut? simak di bawah ini:

  • Nyamuk Anopheles memiliki kebiasaan terbang sat sore dan malam hari, jadi hal yang pertama perlu anda lakukan adalah berusaha untuk tidak tergigit oleh nyamuk tersebut dengan menggunakan pakaian lengan panjang atau bahkan gunakan kaos tangan dan kaos kaki.
  • Gunakan lotion anti nyamuk sebagai sarana pencegahan dari gigitan nyamuk Anopheles. Cara ini adalah cara yang tergolong paling praktis dan mudah anda lakukan. Jika perlu gunakan selambu jika anda akan tidur.
  • Beberapa pihak medis menyarankan untuk menkonsumsi obat pencegah malaria sebelum dan sesudah masuk ke wilayah dengan endemi penyakit malaria. Doxycycline atau kina merupakan obat yang dapat membangun daya tahan terhadap penyakit.

Bagaimana? sahabat TeknoFlas lebih memilih mencegah penyakit malaria atau lebih memilih mengobati? 3 cara yang telah dijelaskan di atas merupakan cara yang paling efektif untuk pencegahan tertularnya penyakit malaria.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *