Piese of cheese on a white background

Ternyata, Keju Berbahaya Bagi Tubuh

Piese of cheese on a white background
Piese of cheese on a white background

Teknoflas.com – Pizza begitu terlihat lezat ketika di atasnya dilumuri oleh keju. Namun, tahukah anda bahwa keju juga memiliki zat adiktif seperti narkoba?

Keberadaan Kasein terdapat dalam produk susu dan bisa memicu reseptor opioid, wilayah di otak yang menyebabkan seseorang merasa kecanduan. Studi ini dilakukan oleh Universitas Michigan yang meneliti kandungan berkhasiat sebagai narkoba di dunia makanan.

Hasil studi tersebut menemukan bahwa pizza sebagai salah satu makanan yang paling adiktif di dunia, terlebih lelehan kejunya. “Lemak juga diprediksi menjadi masalah semua orang, terlepas dari apakah mereka mengalami gejala kecanduan makanan atau tidak,” kata Erica Schulte, salah seorang penulis studi tersebut.

Tidak hanya keju, susu pun mengandung kasein namun dalam jumlah kecil. Untuk menghasilkan satu pon keju (0,5 kilogram), dibutuhkan sekitar sepuluh pon susu atau sekitar 4,5 kilogram. Jadi, ketika mengonsumsi keju dalam jumlah banyak berarti anda mengonsumsi kasein dalam jumlah yang tinggi.

Studi juga menunjukkan bahwa makanan olahan, atau makanan berlemak ditambah karbohidrat olahan dapat menimbulkan perilaku makan adiktif. Orang-orang dengan gejala kecanduan makanan atau dengan indeks massa tubuh tinggi melaporkan pola makan yang tidak berimbang dengan makanan olahan mendominasi mereka.

Niceole Avena seorang asisten profesor farmakologi di Mount Sinai School of Medicine di New York City mengatakan bahwa ini adalah langkah awal untuk menguji makanan, dan sifat makanan tertentu, yang dapat memicu respons adiktif. Hal tersbeut dapat mengubah cara pandang kita dalam menyelesaikan masalah obesitas. Karena, pada dasarnya obesitas bukan masalah sederhana yang sekadar diet makanan tertentu, melainkan mengadopsi metode yang digunakan untuk mengurangi rokok, alkohol, dan pemakaian narkoba.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *